Librarian talk ke 8 hadir dengan narasumber Chandra Pratama Setiawan, pustakawan Universitas Kristen Petra Surabaya pada Jumat, 27 Agustus 2021. Webinar yang dimoderatori oleh Tiara Sugih Hartati, dengan membawakan tema “Menulis Esai Sebuah Perjalanan Mengejar Impian : berbagi cerita pustakawan dengan menulis membuka banyak kesempatan”. Chandra Pratama Setiawan yang lebih akrab dipanggil mas candra ini memang sepatutnya dapat menjadi inspirasi dalam kreativitas menulis. Hal ini terbukti dengan menulis hasil publikasi ilmiahnya bisa menembus konferensi tingkat nasional bahkan sampai internasional.

Belajar dari pengalaman Chandra, bahwa menulis menuangkan kesempatan untuk berbagi ilmu, membangun personal branding dan membangun portofolio. Untuk mewujudkan mimpinya, perlu sekali dalam menetapkan target. Dimulai dari target skala regional, nasional, hingga kemudian sampai ke tingkat internasional. Semua dilakukan dengan bertahap selaras usaha dan berdoa. Berkat keberhasilan menulisnya, Candra berhasil memperoleh kesempatan internasional seperti mendapatkan beasiswa di Nanyang Technological University Singapura, IFLA/ OCLC fellowship Jay Jordan 2018, serta Hong Kong Short term training DIKTI.

Selain memberikan motivasi atas keberhasilan dalam menulis, Chandra juga memberikan tips dan trik menulis essay kepada para peserta. Menulis essay terdiri dari pendahuluan, Isi dan penutup. Masing-masing bagian dijelaskan secara rinci poin-poin apa saja yang perlu dijelaskan beserta trik yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan agar menghasilkan karya yang berkualitas. Berawal dari kegagalan, tidak mudah putus asa, dan belajar dari pengalaman menjadikan semangat dalam diri Chandra mewujudkan mimpinya melalui menulis essay.

Dari mimpi ini, bagaimana cara mewujudkannya, tentu saja dengan membuat target-target yang dapat kita sesuaikan dengan arah tujuan kita, seperti untuk bisa tembus pada kancah internasional hal utama yang harus kita pelajari adalah kemampuan berbahasa, terutama bahasa inggris. Chandra berbagi tips bagaimana ia belajar bahasa inggris dengan mulai membiasakan diri mendengar soal-soal secara aktif untuk melatih artikulasi, selain mengambil beberapa kursu bahasa. Diskusi dibuka dengan pertanyaan dari Cici Puspita dari Tasikmalaya hingga pertanyaan tertulis dari Alya Ghina di Tulungagung tentang bagaimana kita menghindari plagiarisme menulis, total ada 3 pertanyaan secara langsung di jawab dan 6 pertanyaan terjawab pada kolom chat.

Libtalk kali ini yang berlangsung selama 2 jam diikuti peserta dari seluruh Indonesia dengan latar belakang pustakawan, mahasiswa, pemerhati, tenaga pendidik hingga masyarakat umum yang berjumlah 318 peserta yang hadir secara langsung melalui zoom meeting serta diikuti melalui melalui channel youtube radio WBS perpusnas 33 peserta. Semoga kehadiran Libtalk mendatang membawa tema-tema yang menarik dan dapat memberikan inspirasi pagi semua yang peduli dengan perpustakaan dan literasi. Siaran ulang zoomLibtalk sesi ke 8 bisa disaksikan di akun youtube WBS Radio Perpusnas.