Berita pujasintara

Sosialisasi Keanggotaan Berbasis NIK dan Layanan Digital Perpustakaan Nasional di Kota Bengkulu

Image

Perpustakaan Nasional RI melalui Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara melakukan kegiatan sosialisasi layanan keanggotaan berbasis NIK dan layanan digital di Kota Bengkulu pada tanggal 25 sampai 29 Oktober 2021. Kegiatan ini dilakukan di beberapa tempat, yaitu Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Bengkulu, SMK Negeri 1 Kota Bengkulu, Universitas Bengkulu dan UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu. Kegiatan ini dihadiri oleh para pelajar, mahasiswa, pustakawan dan masyarakat kota Bengkulu. Tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan bagaimana mendapatkan informasi yang kredibel, terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya melalui layanan yang ada di Perpustakaan Nasional.

Materi yang diberikan meliputi promosi layanan digital, seperti layanan e-resources, iPusnas, Indonesia One Search, dan Livechat Tanya Pustakawan. Layanan digital atau online ini menjadi salah satu cara Perpustakaan Nasional memberikan layanan prima terutama di masa pandemi COVID-19. Koordinator Penyusunan Konten Media dan Jasa Informasi, Ibu Yuliatri Bunga, menjelaskan bahwa adanya sosialisasi layanan digital Perpustakaan Nasional ini untuk berbagi cara menelusur informasi dari sumber-sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, informasi mengenai layanan keanggotaan berbasis NIK juga diberikan. Layanan ini merupakan inovasi dari yang sebelumnya menggunakan nomor tersendiri yang dibuat oleh Perpustakaan Nasional menjadi Nomor Induk Kependudukan sebagai nomor anggotanya.

Berbagai tanggapan positif didapatkan pada kegiatan sosialisasi ini, beberapa di antaranya seperti, pelajar SMK Negeri 1 Kota Bengkulu yang mengatakan bahwa aplikasi iPusnas bisa digunakan sebagai media untuk menambah ilmu baru. Muhammad Zaki Ramadhan, mahasiswa dari UIN Fatmawati Soekarno, juga menyatakan bahwa adanya layanan digital seperti e-resources dan iPusnas membantu dalam membuat tugas mata kuliah yang diberikan oleh dosen. Mahasiswa Universitas Bengkulu yang juga merupakan Duta Baca Universitas Bengkulu, Alin Febianti Fikri dan Afia Afifah, menambahkan bahwa sosialisasi yang diberikan oleh tim Perpustakaan Nasional membantu mereka untuk mencari literatur dalam penulisan skripsi.

Di sisi lain, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Bengkulu, Bapak Meri Sasdi, mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dari teman-teman Perpustakaan Nasional ini memberikan motivasi, kepada para pustakawan khususnya, agar meningkatkan kompetensi dalam memberikan layanan perpustakaan di provinsi Bengkulu.